Review Alarm Motor 'Murah'

Posted by

Pengalaman pribadi ane nih, sob. Setelah kurang lebih 3 bulan (dari Januari 2016) pakai alarm motor merk P*nom pada motor Honda Verza ane, didapatlah hasil pemakaian yang terasa kurang memuaskan.

Tepatnya dua hari yang lalu (03 April 2016), motor ane tiba-tiba mati pas diputar kunci kontak pada posisi ON. Lalu, ane coba putar ke posisi OFF dan di-ON-kan lagi. Tapi, ya tetep aja begitu hasilnya. Dugaan ane, kabel pulser Verza yang warnanya biru strip kuning itu punya masalah.
Lumayan murah sob. Pasang sendiri juga cukup mudah.
Ternyata, prediksi ane tepat. Karena kebetulan yang masang alarmnya ane sendiri, ane jadi tahu gimana harus pasang-copot tuh alarm. Setelah ane lepas kabel warna abu-abu milik alarm motor yang menuju pulser warna biru-kuning, hasilnya motor ane jadi sehat lagi sooob!

Sebelumnya, alarm ini juga pernah buat masalah, tapi ngga parah. Tiba-tiba remotenya ngga bisa digunakan. Namun selang satu hari malah jadi normal kembali. Uaaaneeeh...

Berikut kekurangan alarm tersebut:

1. Modul Alarm mudah Rusak
Hal ini sebenarnya masih menjadi perdebatan para modifikator motor. Ada yang bilang harus pakai relay dulu, ada yang bilang motor tertentu ngga perlu pakai relay, nanti kebesaran arus (katanya). Alhasil, ane yang ngga pakai relay di motor Verza malah ada short/konsleting di bagian modul alarm, tepatnya yang menuju kabel pulser. Haduh, bingung, sob. Ane belum punya cukup ilmu buat ngakalinnya.
Mungkin karena peletakan modul alarm seperti itu, jadi mudah bunyi ya?
2. Mudah Berbunyi karena Sensitifitas Sulit Diatur
Biasanya bunyi pas di pinggir jalan besar. Ketika kendaraan besar lewat, jalannya bergetar dikit, eh malah bunyi sendiri alarmnya. Padahal udah diset ke yang paling rendah sensitifitasnya. Untungnya, ane bisa atur volume suara alarm pakai potensio. Hehe...

3. Remote Kadang Error
Kejadiannya sangat jarang terjadi. Untungnya bukan saat lagi diaktifkan alarmnya.

4. Immobilizer Mudah Rusak
Sangat berkaitan dengan poin pertama, di mana pulser tidak dapat menerima sinyal dari modul alarm dikarenakan berbenturan dengan perintah ECU. Awalnya sih oke, namun setelah penggunaan bulan ke dua mulai ada gejala aneh. Ane masih bingung sampai sekarang.

Sebaliknya, dari kekurangan tersebut, ane dapati kelebihan, di antaranya:

1. Masih Bisa Menakut-nakuti Maling Motor
So pasti maling bakal kaget. Setidaknya alarm ini bisa memperlambat kinerja maling.

2. Buzzer Alarm Belum Pernah Rewel
Sejauh ini sudah enam bulan sih masih wokeh sob!

3. Terdapat Sekering Bawaan Pabrik
Ini untuk sisi safetynya lumayan juga. Jadi ngga langsung konslet ke motor kita, sob!

4. Kabel Cukup Panjang
Sepertinya sudah diperhitungkan oleh pihak produsennya, sob. Karena ini alarm motor universal.

Silahkan tambahan yang lainnya dari sohib sekalian. Ane sampai sekarang masih pakai tuh alarm. Lumayan buat nakut nakutin maling sob, haha...


Blog, Updated at: 11:44

0 comments:

Post a Comment

1. Komentar ini dapat menggunakan akun Wordpress, anonim, dan OpenID.

2. Mohon kritik dan saran demi meningkatkan kualitas artikel blog ini.

3. Diperbolehkan berkomentar menggunakan link aktif yang bermanfaat (bukan jual beli).